Kulit di area genital memiliki banyak lipatan, dan terkategori sangat sensitive sehingga cenderung mudah teriritasi. Jika hal ini Anda alami, lakukanlah langkah-langkah untuk atasi iritasi di area genital agar kulit kembali sehat, dan Anda terhindar dari rasa gatal yang mengganggu.
Langkah 1. Periksakan area yang teriritasi tersebut ke dokter. Ada berbagai kondisi iritasi yang terlihat sama, tetapi sebenarnya bisa disebabkan oleh banyak hal. Kondisi iritasi bisa karena kelembapan, alergi, atau karena infeksi.
Langkah 2. Gunakan obat yang diresepkan oleh dokter sesuai dosis. Iritasi perlu ditangani sesuai pemicunya agar tuntas dan tidak kambuh (berulang). Hal inilah yang menyebabkan iritasi di area genital sebaiknya hanya diobati dengan obat yang diresepkan oleh dokter.
Langkah 3. Sesaat sebelum memberikan salep, ada baiknya area genital yang teriritasi diberi kompresan hangat. Langkah ini diketahui bisa meminimalkan nyeri, dan tentu saja memperbaiki kondisi sel kulit permukaan akibat ruam.
Langkah 4. Bersihkan area genital hanya dengan air hangat. Jangan menggunakan cairan pembersih apa pun, karena bahan kimia diketahui bisa memicu kondisi iritasi makin parah. Hindari mandi berendam, gunakan pakaian dalam yang tidak terlalu ketat, dan pilih bawahan atau celana berserat alami agar sirkulasi udara ke area genital cukup baik.
Langkah 5. Kembalilah ke dokter setelah obat habis. Kondisi iritasi yang membaik perlu dipastikan benar-benar tuntas sehingga tidak akan kambuh (berulang). Hindari menggunakan cairan pembersih dan pembalut berpengharum setelah iritasi sembuh.